PARIWISATA: Film TMC akan disaring jadi film dokumenter

Bisnis.com,24 Apr 2012, 17:53 WIB
Penulis: News Editor

 

BANDUNG:  Kompetisi film dokumenter  Tourism Movie Competition (TMC), yang digelar Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Bandung, diproyeksikan menjadi media bagi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) untuk menjaring film dokumenter yang bisa angkat pariwisata Indonesia.
 
Hal tersebut diungkapkan Project Advisor Tourism Movie Competition (TMC) Valentino Sumardi. Film-film yang lolos, sebutnya, akan jadi bagian dari promosi pariwisata Indonesia.
 
“Film-film TMC yang masuk, akan diserahkan kepada Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif . Itu akan diserahkan ke sana rencananya dan jadi bagian dari promosi pariwisata dengan tetap menyebut pembuatnya dan mungkin akan ada kompensasinya,” katanya hari ini.
 
Valentino menyebut kompetisi yang masuk tahun kedua ini telah didukung oleh Kemenparekraf. Dari pihak kementerian pun dia sebut sudah siap memberikan dukungan konkret.   
 
“Sekolah kami memang saat ini berada di bawah naungan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Acara ini pun sudah terkondinasikan dengan kementerian dan mereka siap mendukung,” katanya.
 
Project Manager TMC 2012 Dwiki Budhitama membenarkan akan dukungan dari pihak kementerian. Kementerian yang dipimpin oleh Mari Elka Pangestu tersebut, ungkapnya, telah memberikan bantuan dana.
 
“Dari kementerian ada bantuan dana, tapi itu tidak 100% [membiayai acara],” sebut mahasiswa semester enam ini. 
 
Ketua Dewan Juri TMC 2012 IGP Wiranegara  mengatakan pariwisata memang sangat bisa terangkat melalui film, khususnya film dokumter. 
 
“Film dokumenter itu punya potensi untuk bisa turut mempromosikan pariwisata dan itu belum dimanfaatkan betul,” ujar dosen film dokumenter yang juga juri Eagle Award ini. 
 
TMC  tahun ini mengangkat tema  Warisan Alam dan Budaya Indonesia. Kompetisi ini tengah membuka pendaftaran yang ditutup 4 Juni 2012. (sut)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Sutarno
Terkini