KERETA API jadi prioritas infrastruktur transportasi di Jawa & Bali

Bisnis.com,26 Apr 2012, 14:10 WIB
Penulis: Andhina Wulandari

 

JAKARTA: Pemerintah memprioritaskan peningkatan moda transportasi kereta api dalam rangka mendukung pertumbuhan dan perkembangan perekonomian di Jawa Bali.
 
Menteri Negara PPN/Kepala Bappenas Armida S. Alisjahbana secara umum mengatakan jalur kereta api yang harus segera diselesaikan terutama kereta jalur ganda di Lintas Utara Jawa dan kereta jalur ganda di Jabodetabek.
 
“Penguatan infrastruktur kereta api di Jawa dilakukan untuk meningkatkan kapasitas angkut penumpang dan barang bersamaan dengan itu sekaligus mengurangi kepadatan arus lalu lintas di jalan wilayah ini,” ucapnya saat menyampaikan kata sambutan pada Musrembangnas 2012  hari ini.
 
Selain itu, sambungnya, untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan pariwisata di Jawa dan Bali maka harus diperkuat melalui konektivitas dua wilayah tersebut.
 
Armida menambah, di samping jalur darat, maka pengembangan beberapa pelabuhan pun harus menjadi prioritas seperti di Madura, Pamanukan,dan pelabuhan Tanjung Emas perlu dilakukan untuk perkuat jaringan distribusi di Jawa.
 
Terkait dukungan terhadap pangan dan sumber daya air, maka penyelesaian beberapa waduk seperti waduk jatigede,waduk Karian, dan waduk Titab, menurutnya perlu untuk segera diselesaikan.
 
Adapun di Pulau Sumatra, penanganan jalan wilayah untuk mendukung kawasan ekonomi khusus seperti di Sei Mangke, Dumai, dan Muara Enim, menjadi satu hal yang harus diutamakan.
 
Moda transportasi darat yang perlu dikembangkan  ialah jalur kereta api di Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) dan Sumatera Utara. “Serta harus perkuat transportasi udara terutama di Jambi, Sumatera Utara, dan Pelambang,” tuturnya.
 
Begitu pula untuk meningkatkan konektivitas antara Pulau Jawa dan Pulau Sumatera, pemerintah memprioritaskan untuk perkuat moda transportasi laut dengan meningkatkan pelabuhan Bakaueheni, khususnya di tepi barat. (sut)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Sutarno
Terkini