PROYEK INFRASTRUKTUR: Peluang di Timor Leste besar

Bisnis.com,08 Mei 2012, 19:00 WIB
Penulis: Linda Tangdialla

JAKARTA: Pemerintah memperkirakan setidaknya 80% pasar konstruksi di Negara Timor Leste tahun ini dapat dibidik oleh kontraktor Indonesia, menyusul tingginya rencana pembangunan di wilayah itu saat ini.Saat ini, kontraktor lokal yang sudah masuk ke pasar Timor Leste juga cukup besar, sehingga diharapkan tahun ini angkanya bertambah seiring kegiatan pembangunan infrastruktur tersebut.Kepala Badan Pembinaan Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum Bambang Goeritno mengatakan saat ini kontraktor lokal baik kecil atau besar setidaknya sudah menguasai pasar konstruksi Timor Leste sekitar US$ 640 juta atau hampir sekitar Rp6 triliun."Tahun ini anggaran mereka sekitar Rp7-8 triliun. Jadi kita harapkan 80%nya digarap oleh kontarktoe Indonesia," ujarnya, Selasa, 8 Mei 2012.Peningkatan dominasi proyek itu, katanya, dipicu oleh kerjasama bilateral antar kedua negara terkait penyediaan tenaga kerja konstruksi. Apalagi, saat ini negaa Pasalnya, negara tersebut belum memiliki sumber daya manusia maupun industri konstruksi yang memadai.Bambang mengatakan target tersebut juga diharapkan akan terus naik tahun depan, karena Timor Leste berencana meningkatkan anggaran infrastruktur dua kali lipat lebih besar daripada tahun ini.Selain itu, mereka juga akan lepas dari dominasi PBB sehingga lebih leluasa untuk menentukan kebijakan pembangunan. (ra)

 

>>BACA JUGA

Nissan optimis capai target penjualan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Basilius Triharyanto
Terkini