PARAMOUNT GROUP siapkan Rp2,4 triliun untuk ekspansi proyek

JAKARTA: Paramount Group, pengembang kota mandiri Paramount Serpong, tahun ini menyiapkan dana sekitar Rp2,4 triliun untuk mengembangkan 10 proyek di luar rumah tapak.

 

Tanto Kurniawan, CEO Paramount Group, mengatakan kesepuluh proyek itu dikembangkan baik di  dalam kawasan Paramount Serpong, Tangerang, di Jakarta, hingga di Malang dan Magelang.

 

“Di Serpong, kami akan mengembangkan kampus STKIP Surya beserta dormitory (asrama), dua apartemen, dan 4 hotel. Sedangkan di Jakarta kami kembangkan superblok Paramount City,” katanya saat dihubungi Bisnis hari ini, Jumat 18 Mei 2012.

 

Proyek yang menelan dana terbesar adalah pengembangan tahap I superblok Paramount City di Slipi, Jakarta, yang senilai Rp1,2 triliun. Proyek ini berdiri di atas lahan seluas 5 hektare dan mulai dibangun pada akhir Juli 2013.

 

Pada tahap awal pembangunan superblok tersebut, Paramount Group akan membangun 3 hotel berbintang 2,3, dan 4, serta sebuah convention center dengan kapasitas 3.200 orang. Selanjutnya, apartemen dengan 4 menara dan 37 lantai gedung perkantoran sewa akan segera menyusul.

 

Sedangkan di Paramount Serpong, dana sebesar Rp290 miliar disediakan untuk membangun apartemen 2 menara, Rp180 miliar untuk Aston Paramount Residences, Rp145 miliar bagi Apartel (Apartemen-Hotel) Neo, Rp145 miliar untuk dua Hotel Fave serta Rp215 miliar untuk kampus dan asrama STKIP Surya.

 

Banyaknya pembangunan hotel dan apartemen ini, menurut Tanto, merupakan strategi perseroan untuk menggenjot recurring income (pendapatan berkelanjuan).

 

“Kalau hanya membangun rumah tapak dan menjualnya begitu saja, kami kan tidak dapat recurring income. Makanya sekarang kami genjot dengan hotel, apartemen, maupun perkantoran,” jelasnya.

 

Di Malang, Paramount Group baru saja melakukan pemancangan tiang pertama untuk Aston Paramount Hotel setinggi 9 lantai, tertinggi di kota tersebut. Investasi yang dipersiapkan untuk hotel ini adalah Rp125 miliar.

 

Di Magelang, Hotel Aston Magelang baru mencapai tahap pemasangan atap pada bulan ini dan menelan dana sebesar Rp100 miliar. Proyek ini dijadwalkan selesai pada November tahun ini.

 

Sebelumnya, perseroan telah mengucurkan dana sebanyak Rp400 miliar untuk penyelesaian Rumah Sakit (RS) Bethsaida di Paramount Serpong.  RS dengan kapasitas 200 tempat tidur itu dijadwalkan beroperasi mulai 12 Desember 2012.(sut)