PREDIKSI IHSG: Indeks diproyeksikan bergerak mixed

Bisnis.com,24 Mei 2012, 08:13 WIB
Penulis: News Editor

JAKARTA: Indeks harga saham gabungan diproyeksikan bergerak mixed dengan kecenderungan melemah pada perdagangan hari ini, Kamis, 24 Mei 2012.

 

Analis PT Panin Sekuritas Tbk Purwoko Sartono menganggap beberapa sentimen eksternal masih akan memengaruhi pergerakan IHSG hari ini.

 

“Kami melihat indeks akan bergerak mixed dengan kecenderungan melemah. Melemahnya indeks dipengaruhi oleh dipangkasnya rating Jepang oleh Fitch dan kekhawatiran keluarnya Yunani dari Eropa,” jelasnya kemarin.

 

Fitch memangkas peringkat utang Jepang dari AA menjadi A+ sebagai respons atas bertambahnya rasio utang publik.

 

Purwoko memprediksi kisaran support-resistance IHSG pada perdagangan hari ini berada di rentang 3.950-4.010. Dia merekomendasikan pemodal untuk buy on weakness beberapa saham a.l ADHI dan SMRA.

 

Indeks harga saham gabungan kembali terjembab kemarin, setelah sempat melakukan rebound pada perdagangan hari sebelumnya. Indeks ditutup melemah 0,98% di level 3.981,58 dan indeks BISNIS-27 melemah 0,79% ke level 332,15.

 

Pelemahan saham-saham blue chips terus menekan indeks sepanjang dua sesi perdagangan kemarin. ASII tergerus 1,6%, sedangkan HMSP melemah 1,95%.

 

Tekanan jual mendera hampir seluruh sektor, kecuali sektor konsumer yang menguat 0,13% dan sektor industri dasar yang melaju 0,42%. Setelah sempat ditutup di zona hijau pada perdagangan Selasa, sektor tambang kembali anjlok 3,07% kemarin.

 

Sebanyak 110.032 transaksi terjadi kemarin. Volume perdagangan mencapai 2,37 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp3,68 triliun.

 

Investor asing kembali membukukan aksi jual bersih kemarin. Catatan net sell asing mencapai Rp196 miliar, kemarin.

 

Koreksi indeks sejalan dengan kondisi yang menerpa mayoritas bursa Asia. Nikkei-225 melemah 2% dan Hang Seng turun 1,3%, sedangkan Shanghai Composite terkoreksi 0,4%. (spr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Kahfi
Terkini