PASAR VALASJelang jeda siang, rupiah terus melemah

Bisnis.com,24 Mei 2012, 12:30 WIB
Penulis: News Editor

 

Kurs rupiah jelang jeda siang, Kamis 24 Mei 2012

Kurs

Perubahan

WIB

Rp9.370,0

-0,63%

11:51:26

Rp9.370,0

-0,63%

11:56:17

Rp9.368,0

-0,61%

12:02:44

Sumber: Bloomberg

 

 

JAKARTA: Kurs rupiah terhadap dolar AS terus menunjukkan trend pelemahan secara konsisten menjelang jeda siang, Kamis 24 Mei 2012.

 

Pada pukul 12:02:44 WIB, rupiah berada di level Rp9.368 per US$1 atau melemah 61%. Pelemahan rupiah, paralel dengan pelemahan dua mata uang Asean baht dan peso, yang masing-masing melemah 0,22% dan 0,01%.

 

Mata uang Asean yang menguat saat jeda siang adalah   dolar Singapura 0,16% dan ringgit Malaysia 0,09%.

 

Selain ringgit dan dolar AS, mata uang Asia yang mampu menaklukkan keganasan dolar di kawasan ini adalah dolar Taiwan dan dolar Hong Kong. (sut)

 

 

Kurs Dolar AS terhadap mata uang Asia Kamis 24 Mei 2012

Valas

Kurs

Perubahan

WIB

Dolar Australia

0,9751

+0,05%

12:10:10

Dolar S. Baru

0,752

+0,27%

12:10:04

Yen

79,51

+0,04%

12:10:06

Dolar Hong Kong

7,7627

-0,02%

12:10:35

Dolar Singapura

1,2757

-0,16%

12:10:16

Dolar Taiwan

29,556

-0,05%

12:10:02

Won

1.177,9

+0,21%

12:10:10

Peso

43,5350

+0,01%

12:05:01

Rupiah

9.368,0

+0,61%

12:02:44

Rupee

56,2875

+0,18%

12:10:35

Yuan

6,3387

+0,14%

12:10:28

Ringgit

3,144

-0,09%

12:09:53

Baht

31,6

+0,22%

12:09:09

Sumber: Bloomberg

 

 

 

 

 

BACA JUGA:

PASAR VALAS—Rupiah Menguat 0,33% Ke Level Rp9.280/US$1

Buyback Antam Stagnan Rp465.500, Harga Jual Stagnan Rp491.300—Rp530.500

KURS VALAS: Ada Spekulasi Rencana Baru, Euro Terbenam Ke Level Terendah 22 Bulan

HARGA MINYAK: Stok AS Tertinggi Dalam 22 Tahun, Minyak Longsor Ke Bawah US$90!

 

READ ALSO:

Gross Domestic Product Of Agriculture Sector Hard To Grow

MARKET MOVING: Toll Road Operators’ Profits Up 21%

MARKET MOVING: Indonesian Export Continues To Weaken

Dirgantara Indonesia To Produce Aircraft Tail For Sukhoi

 

Berita Paling Banyak Diakses Pembaca

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Sutarno
Terkini