SEMARANG: Pebalap nasional asal Solo, Jawa Tengah, Rio Haryanto, menempati posisi ke-12 pada race pertama (feature race) lomba balap mobil seri kesembilan GP2 Series di Hungarioring, Hungaria.
Juru Bicara Rio Haryanto, Andy Mailangkay dalam emailnya yang diterima Sabtu malam (28/07) menyebutkan, Rio memeasuki garis finis setelah menempuh 37 putaran dengan catatan waktu 59 menit 37,707 detik.
Meskipun berhasil menempati posisi ke-12, Rio Haryanto gagal menambah poin pada seri kesembilan di Hungaria ini dan sampai kini masih terpaku diurutan ke-15 klasemen sementara dengan nilai 27.
Rekan satu tim Rio Haryanto di Marussia Carlin, Max Chilton mencatat sukses dengan menjadi juara pada race pertama di Hungaria dengan catatan waktu 59 menit 02,965 detik.
Dengan hasil ini pebalap asal Inggris ini mendapat tambahan 29 poin sehingga sekarang total nilai yang dikumpulkan menjadi 124 dan menempati peringkat keenam klasemen sementara.
Posisi kedua direbut pebalap asal Italia dari tim DAMS, Davide Valsecchi dengan catatan waktu 59 menit 03,593 detik, sedangkan posisi ketiga direbut pebalap asal Brasil Luiz Razia dari tim Arden International dengan catatan waktu 59 menit 04,503 detik.
Rio Haryanto yang mendapat dukungan penuh dari PT Pertamina (Persero) memulai balapan dengan ban option, yaitu jenis super soft dan kemudian menggantikannya dengan jenis medium.
Selama 31 putaran pertama (dari 37 putaran), Rio sempat mencatat waktu lap tercepat dan sempat bersenggolan dengan mobil pebalap tim Caterham Rudolf Gonazalez pada awal balapan.
Pebalap berusia 19 tahun ini harus kembali berjuang dari posisi 24 kemudian tahap demi tahap naik ke posisi 22, 21,19,18,16, dan akhirnya menyelesaikan lomba pada posisi ke-12.
Rio Haryanto mengatakan, satrnya masih kurang sempurna meskipun melewati tikungan pertama berhasil menyusul dua pebalap lain.
Tetapi, kata dia, pada putaran selanjutanya ternyata di luar perhitungannya karena mobilnya ditabrak Gonzalez dari belakang dan yang bersangkutan sempat meminta maaf pada dirinya atas kejadian itu.
"Saya kembali harus berjuang dari posisi belakang dan masuk ke pit mengganti keempat dengan tipe medium pada putaran keenam dan terus mencetak waktu tercepat untuk putaran berikutnya," katanya.
Sampai pada 10 putaran terakhir, kata dia, dirinya mulai kesulitan mengendalikan mobilnya karena degradasi ban belakang. "Saya cukup puas dengan hasil yang lebih baik dari posisi star saya. Semoga pada race kedua bisa tampil lebih baik lagi," katanya.
Perwakilan dari PT Pertamina (Persero) yang menyaksikan langsung lomba balap mobil seri kesembilan Nursatyo Argo (Corporate Secretary) mengatakan, sangat disayangkan Rio kembali mengalami nasib kurang beruntung dengan insiden bersenggolan dengan mobil Gonzalez.
Tetapi, kata dia, ada yang membanggakan dari penampilan Rio di Hungaria ini adalah semangat yang tidak kenal menyerah sehingga dari star di posisi 17 kemudian turun ke posisi 24.
Kemudian, lanjut dia, berhasil memperbaiki posisinya dan akhirnya berhasil naik ke posisi 12. "Mudah-mudahan pada race kedua (sprint race), Minggu (29/7) waktu setempat, Rio akan lebih beruntung dan dapat memperoleh hasil yang lebih baik," katanya. (Antara/Bsi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel