SYDNEY: Nilai tukar dolar jatuh ke posisi terendah dalam 4 bulan terakhir terhadap euro sebelum Federal Reserve memulai pertemuan terkait upaya memacu pertumbuhan ekonomi.Di sisi lain, euro mendekati level tertinggi dalam 2 bulan terakhir terhadap yen sebelum adanya putusan Mahkamah Konsititusi Jerman mengenai aktivasi lembaga bail out permanen Eropa (ESM/European Stability Mechanism).Dolar tergelincir 0,1% menjadi US$1,28 per euro pada pukul 6.55 di London setelah menyentuh US$1,28, terendah sejak 14 Mei. Adapun euro naik 0,3% menjadi 100,23¥. Mata uang bersama tersebut sempat mencapai 100,43 yen pada 7 September, level terkuat sejak 4 Juli."Isu pelonggaran kuantitatif telah menaikan 60%--70% harga di pasar," kata Masato Yanagiya, Kepala Valuta Asing dan Perdagangan Uang Sumitomo Mitsui Banking Corp.Euro menguat 3% pada bulan lalu, kinerja terbaik diantara 10 mata uang negara berkembang yang dilacak Bloomberg. Dolar tergelincir 2,1% dan yen turun 1,6%. (Bloomberg/bas)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel