JAKARTA:Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mengatakan setoran sektor minyak dan gas pada 2012 terhadap penerimaan negara melampaui target, yaitu sebesar 7% dari target yang ditetapkan dalam APBN-P 2012.
Menteri ESDM Jero Wacik mengatakan tahun buku migas yaitu Desember 2011-November 2012, menunjukkan hasil setotan migas pada negara sebesar US$35,9 miliar.
“Perolahan migas tahun ini kita sudah hitung. Tahun bukunya migas itu Desember 2011 ke November 2012. Hasilnya US$ 35,9 miliar, lebih 7% dibanding target APBN-P 2012,” kata Jero menjawab pertanyaan wartawan di Istana Presiden Senin (17/12).
Jero mengatakan setoran migas ke negara bisa melampaui target, karena produksi sektor hulu dan minyak semua berjalan normal.
Ditambah lagi, ujarnya, ada beberapa produksi migas baru yang menghasilkan jumlah sekitar 10.000 -20.0000 barel tambahan, dan adanya tambahan gas.
“Sehingga dari segi revenue rupiahnya 7% diatas target,” kata Jero.
Sementara ketika ditanya target setoran migas di tahun 2013, Jero mengatakan tengah dihitung. Namun diharapkan bisa terus meningkat bahkan hingga 10% diatas capaian tahun 2012.
Apalagi, tambahnya, adanya SK Migas yang diyakini akan membuat para investor bergairah untuk melakukan ekporasi dan produksi migas.
“Sedang kita hitung. Apalagi dengan ada SK Migas ini gairah para investor untuk eksplorasi dan produksi lebih kencang,” kata Jero. (sut)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel