JAKARTA: Menjelang akhir tahun, kapitalisasi pasar 18 emiten BUMN tercatat sebesar 25% dari total kapitalisasi pasar di Bursa Efek Indonesia.Dari data Bloomberg diketahui, kapitalisasi pasar 18 emiten BUMN hingga Selasa (18/12) tercatat sebesar Rp963,19 triliun dari total kapitalisasi pasar sebesar Rp3.852,39 triliun.Lima BUMN pencetak kapitalisasi pasar terbesar adalah PT Bank Mandiri Tbk sebesar Rp189 triliun, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk sebesar Rp179,4 triliun, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk sebesar Rp170,22 triliun, PT Perusahaan Gas Negara Tbk sebesar Rp108,48 triliun, PT Semen Gresik Tbk sebesar Rp93,12 triliun.Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada menilai porsi kapitalisasi pasar emiten BUMN masih terbilang kecil."Kalau untuk kelas BUMN, 25% itu masih kecil. Seharusnya bisa mencapai 30%--35%. Kualitas emiten baik, seharusnya kesempatan masyarakat untuk memiliki sahamnya juga besar," ujarnya kepada Bisnis, Selasa (18/12).Dia mengatakan untuk meningkatkan kapitalisasi pasar emiten BUMN, perlu kerjasama dan dukungan dari segala pihak."Dari pemerintah seharusnya bisa menambah jumal BUMN yang IPO. Sedangkan BEI, perlu upaya untuk bisa meningkatkan jumlah investor domestik," tuturnya. (Bsi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel