JAKARTA: Spesifikasi bus untuk Transjakarta saat ini terbukti telah memberikan beban berlebih yang berakibat pada kerusakan jalan.Dalam pengadaan armada bus selanjutnya, Pemprov DKI berencana mengubah spesifikasi bus dengan menambah jumlah sumbu roda agar bisa menanggung beban yang ada saat ini.Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar Pristono mengungkapkan terjadinya overload penumpang pada bus Transjakarta menjadi alasan spesifikasi bus perlu diubah."Karena jumlah armada kurang, memang ada overload penumpang. Untuk bus single harusnya jumlah penumpang hanya 85 orang, menjadi 120 orang. Karena itu, beban jalan menjadi terlalu berat," ujarnya di Balai Kota, Jakarta, Rabu (19/12/2012).Dia mengungkapkan melalui spesifikasi bus dengan versi terbaru ini, jumlah sumbu roda yang awalnya hanya ada dua ditambah menjadi tiga. Penambahan sumbu tersebut membuat beban kepada jalan menjadi berkurang.Sementara, sambungnya, untuk bus yang sudah beroperasi selama ini tetap berjalan seperti biasa sampai usia operasi berakhir. Sebanyak 450 armada bus yang akan didatangkan tahun depan dipastikan akan mempunyai spesifikasi dengan jumlah tiga sumbu.Sejauh ini, akibat beban yang berat ada beberapa jalur yang mengalami kerusakan parah sehingga harus dilapisi beton. Pristono menyebutkan di antaranya adalah di Jl. Sudirman (Koridor I Blok M-Kota) dan Jl. Suprapto (Koridor II Pulogadung-Harmoni)"Perbaikan jalur ini menimbulkan kerugian secara finansial karena biaya tambahan untuk mengurus jalan. Selain itu, perjalan busway juga terganggu karena ada proses tersebut," katanya.Dia mengungkapkan rencana tersebut sudah disetujui oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T. Purnama. Sudah ada aturan yang mendasarinya, jelasnya, tinggal disusun pergub secara lebih lanjut. (ra)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel