JAKARTA--Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana menyuntikan dana senilai Rp450 miliar guna memperkuat struktur modal Bank DKI tahun ini.
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan aset Bank DKI cukup besar, sehingga memiliki potensi terus tumbuh.
"Kemarin terlambat menyuntik modal. Kita akan tambah Rp450 miliar," ujarnya usai mengikuti rapat umum pemegang saham (RUPS) Bank DKI, Jumat (25/1/2013).
Keikutsertaan Jokowi dalam RUPS Bank DKI ini merupakan yang pertama kalinya, sejak dirinya terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta.
Jokowi datang ke acara RUPS sebagai komisaris Bank DKI yang sebagian sahamnya dimiliki oleh Pemrov DKI Jakarta.
Melalui suntikan modal yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta 2013, Jokowi mengharapkan peran Bank DKI dalam mengangkat perekonomian Jakarta kian terlihat nyata.
Terkait rencana go public Bank DKI, Jokowi mengaku pihaknya masih akan terus menyiapkan rencana tersebut.
Namun, dia enggan memberi kepastian terkait dengan rencana penawaran saham perdana (initial public offering/ IPO) Bank DKI ini. (spr)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel