EKSPOR SUMUT: Berpeluang meningkat ke China

Bisnis.com,28 Jan 2013, 06:00 WIB
Penulis: News Editor
MEDAN: Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sumatra Utara menilai ekspor Sumut ke China masih berpeluang untuk ditingkatkan.
 
Bahkan, persentase peningkatannya bisa lebih besar. Hal ini bisa dilihat dari realisasi pada tahun lalu. 
 
"Tercatat hingga November 2012, naik 6,07 persen dari nilai ekspor pada tahun sebelumnya," kata Ketua Apindo Sumut, Parlindungan Purba, Minggu  (27/1/2013).
 
Prakiraan ekspor bisa ditingkatkan, kata dia, mengacu pada beberapa faktor, antara lain, China masih sangat membutuhkan minyak sawit dan karet.
 
Lain dari itu, negara tersebut juga membutuhkan barang lainnya, seperti kopi, menyusul tren minum kopi juga mulai melanda kalangan muda di negara itu yang dahulunya dikenal peminum teh.
 
"Peluang itu semakin diyakini kuat karena berdasarkan data BPS (Badan Pusat Statistik) Sumut menunjukkan pada tahun lalu hanya ke China, ekspor Sumut yang mengalami kenaikan," katanya.
 
Sementara itu, Kepala Badan BPS Sumut, Suharno, mengatakan bahwa nilai ekspor Sumut ke China pada periode Januari--November 2012 naik mencapai 972,739 juta dolar AS dari periode sama pada tahun 2011 sebesar US$917,066 juta.
 
Kenaikan nilai ekspor Sumut ke China itu, antara lain, dipicu oleh masih meningkatnya ekspor berbagai barang, seperti minyak sawit mentah atau CPO.  (Antara/ra)
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam-nonaktif
Terkini