KINERJA FORD: Per Januari 2013, Harga Jual Produk Dinaikkan

Bisnis.com,28 Jan 2013, 17:34 WIB
Penulis:

JAKARTA—PT Ford Motor Indonesia (FMI) menaikan harga jual produknya per Januari 2013, menyesuaikan dengan tingkat kenaikan bea balik  nama (BBN) kendaraan yang sekitar 5% per tahun.

Managing Director PT FMI Bagus Susanto menilai pasar otomotif nasional masih sangat potensial jika melihat sejumlah indikator makroekonomi, seperti pertumbuhan ekonomi, peningkatan pendapatan perkapita, laju inflasi yang terkendali serta tingkat suku bunga kredit yang relatif rendah.

Kendati terdapat peluang, tetap ada risiko yang mungkin muncul dari sejumlah kebijakan pemerintah dan perkembangan kondisi makroekonomi yang rentan bergejolak.

Beberapa catatan penting yang patut diperhatikan, a.l. depresiasi Rupiah, penerapan aturan uang muka pembiayaan, potensi lonjakan inflasi akibat kenaikan tarif dasar listrik dan upah tenaga kerja serta wacana pembatasan subsidi BBM.

“Fluktuasi Rupiah akan dampak pada struktur biaya dan harga jual. Kalau Rupiah terus melemah maka hampir semua [agen tunggal pemegang] merek akan menaikan harga jual,” ujarnya pada acara peluncuran program ‘Drive-Connect-Win’, hari ini (28/1).

Menurut Bagus, sejak 1 Januari FMI telah menaikan harga jual produknya, menyesuaikan dengan kenaikan bea balik nama (BBN) kendaraan sekitar 5%.

“Sementara yang menyangkut [risiko] kurs dan lainnya, kami belum akan menaikkan harga jual [lagi] karena masih wait and see,” tuturnya. (yus)
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Yusran-nonaktif
Terkini