AHOK: Sekarang Saya Setengah Lebih Jinak

Bisnis.com,29 Jan 2013, 04:28 WIB
Penulis: News Editor

JAKARTA—Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tidak segan marah atau mencopot jabatan pegawai  yang melanggar integritas.

Kesan ‘galak’ itu sebenarnya bukan hal yang baru bagi Ahok, karena sejak menjabat DPRD tingkat dua hingga memimpin Kabupaten Belitung Timur selalu keras.


Ketika memberi pengarahan finalis Pemilihan Putri Indonesia (PPI) 2013 di Balai Kota dia berbicara tentang integritas. Sebuah pemerintahan jika kepalanya lulus uji integritas, maka bawahannya pasti ikut lulus.

Jika ada staf yang menghalangi program pemerintah maka langsung diganti hari itu juga. Tindakan itu masih dalam kategori  wajar baginya bahkan justru jinak.
 

“Saya [sekarag] setengah lebih jinak dibanding dulu. Kalau dibanding orang Solo [Jokowi] saya masih keras sekali, istri saya bilang kepada saya kalau nonton TV seperti bukan nonton suami saya, karena di TV ngomong di publik,” tegasnya, Senin (28/1/2013).

 
Terkadang dia lupa posisinya sebagai Wakil Gubernur yang akibatnya berbuat tindakan yag menjurus konyol sampai mau ajak lawan bicara untuk berantem. Semua itu berhasil dikendalikan termasuk mengurusi korban banjir Jakarta di Pluit.
 

Diakuinya, dalam hal bekerja tidak ingin bawa - bawa wartawan yang notabene kesan di mata mayarakat sebagai upaya pencitraan. Karena persepsi masyarakat hari ini, jadi pejabat sama saja, yakni seputar korupsi, tidak jujur yang pada akhirnya cuma gitu-gitu saja tidak ada bedanya.


Artinya yang menghawatirkan Indonesia itu bukan tidak ada persediaan makanan, tapi rakyat tidak saling percaya terhadap komponen bangsa. “Seperti saat ini yang bahaya adalah hilangnya kepercayaan pejabat,” kata Ahok. (bas)
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Bambang Supriyanto
Terkini