EKSPOR MOBIL Meroket 60%

Bisnis.com,30 Jan 2013, 19:40 WIB
Penulis:

JAKARTA: Sepanjang tahun lalu, ekspor mobil mencapai 173.368 unit atau melonjak 60% dibandingkan capaian  2011 sebanyak 107.932, seiring meningkatnya kapasitas produksi pabrik dan permintaan dari negara di kawasan Timur Tengah dan Afrika.

Irwan Priyantoko, PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), mengungkapkan ekspor mobil Toyota pada tahun lalu naik 61,4% dari 38.342 unit pada 2011 menjadi 61.890 unit.

"Saat ini negara di kawasan Timur Tengah menjadi tulang punggung ekspor produk Toyota. Permintaannya terus meningkat," ujarnya, Rabu (30/1/2013).

Dia menjelaskan produk Toyota di segmen sport utility vehicle (SUV) yakni Fortuner mencatatkan kenaikan permintaan ekspor mencapai 41.580 unit pada 2012, atau melonjak 64,37% dibandingkan tahun sebelumnya yakni sebanyak 25.297 unit.

Adapun, tuturnya, permintaan mobil penumpang multifungsi (MPV/multi purpose vehicle) medium Kijang Innova mencatatkan pertumbuhan ekspor sebesar 55,69% dari 13.045 unit pada 2011 menjadi 20.310 unit pada tahun lalu.

Irwan menuturkan permintaan ekspor sebagian besar berasal dari Arab Saudi yakni sebanyak 27.936 unit pada tahun lalu, atau naik 57,91% dibandingkan 2011 sebanyak 17.691, yang didominasi oleh Fortuner sebanyak 18.170 unit.

"Beberapa negara di Asean juga banyak, seperti Thailand dan Filipina," katanya.

Filipina,  memiliki permintaan terbanyak di kawasan Asean pada tahun lalu yakni 12.659 unit, naik 88,13% dibandingkan 2011 sebanyak 6.729, yang seluruhnya merupakan model SUV Fortuner.

Sementara itu, negara pesaing Indonesia di sektor otomotif yakni Thailand juga mengimpor MPV Kijang Innova sebanyak 6.696 pada tahun lalu, atau melonjak 77,14% dibandingkan 2011 yakni sebanyak 3.780 unit.   (ra)
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam-nonaktif
Terkini