PASAR PERHOTELAN diperkirakan tidak sebaik 2012

Bisnis.com,31 Jan 2013, 20:09 WIB
Penulis:

JAKARTA: Pasar perhotelan Jakarta pada tahun ini diperkirakan tidak sebaik 2012 karena frekuensi perjalanan bisnis juga diprediksi melambat.

Javier Salgado, Vice President Strategic Advisory Hotel & Hospitality Group Jones Lang Lasalle Indonesia mengatakan pada umumnya, setahun sebelum pemilihan umum, pebisnis cenderung wait and see dalam berkegiatan bisnis.

"Padahal hotel di Jakarta rata-rata membidik segmen pebisnis ini. Dengan demikian, diperkirakan tahun ini tetap ada pertumbuhan meskipun tidak sebesar tahun lalu," ujarnya, Kamis (31/1/2013).

Perusahaan konsultan dan riset properti tersebut mencatat salah satu indikator kinerja pasar perhotelan, yakni tarif kamar hotel setara bintang 5 dalam US$, sepanjang 2012 tumbuh 13%.

Tahun ini pertumbuhan tersebut diproyeksikan hanya sekitar 10%.

Hal ini juga merupakan akibat dari banyaknya suplai baru yang siap masuk pada 2013-2014.

Data dari Jones Lang Lasalle Indonesia mencantumkan dalam dua tahun itu, sebanyak 2.337 kamar hotel setara bintang 3 hingga 5 siap masuk pasar Jakarta.

Adapun tingkat okupansi diyakini masih relatif stabil pada 2013 karena meskipun kegiatan bisnis sedikit melambat, kegiatan politik seperti kampanye maupun musyawarah nasional partai mulai banyak diselenggarakan tahun ini.  (ra)
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam-nonaktif
Terkini