JAKARTA—Ijazah dan sertifikat keahlian karyawan PT Metro Batavia rupanya ditahan pihak perusahaan selama yang bersangkutan bekerja di maskapai udara nasional yang kini dalam pailit.
Tim kurator Batavia Air menyatakan telah mengembalikan surat berharga yang ditahan perusahaan kepada karyawan agar merek dapat menggunakannya untuk mencari pekerjaan yang lain.
Hingga sebelum dinyatakan pailit pada 30 Januari 2013, tercatat 3.700 orang bekerja pada operator penerbangan Batavia Air.
“Pada waktu putusan dibacakan, rekening karyawan sudah terisi gajinya,” kata Direktur Keuangan Bambang Wibowo yang hadir dalam rapat kreditur pertama Jumat (15/2).
Namun, gaji karyawan itu belum termasuk uang makan dan jam terbang. Menurut Bambang, pembayaran uang makan dilakukan pada tanggal 10 tiap bulan, sedangkan jam terbang diberikan pada tanggal 15.
Seorang pramugari yang mengaku mewakili rekan-rekannya mengungkapkan dalam rapat itu bahwa dalam kontrak kerja terdapat potongan gaji sebesar Rp1 juta. (if)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel