PRAHA-- Predikat "pejabat" yang kini diemban oleh Rafa Benitez sebagai pelatih Chelsea langsung diterjemahkan oleh pelatih asal Spanyol itu sebagai keberanian melontarkan otokritik.
Otokritik, di mata Benitez, lahir dari pengalaman bertanding, utamanya penampilan anak asuhannya yang dilihat jauh dari harapan. Chelsea memang menang 1-0 atas Sparta Praha pada leg pertama Liga Europa di Generali Arena, Praha, Kamis (14/2/2013) atau Jumat dini hari (15/2/2013).
The Blues dapat sedikit lega ketika Oscar mencetak gol pada menit ke-82, sebagaimana dikutip dari laman SkySports.
Kata Benitez, "Di masa depan, kami harus lebih sigap menyerang. Duapuluh menit pertama, kami mampu menguasai jalannya pertandingan."
"Setelah itu, mereka menekan dan menekan kami. Sebagai tim, kami punya masalah dalam bertahan," katanya.
"Kami melakukan sedikit perubahan di babak kedua. Saya melihat konsentrasi tim berangsur baik. Lini pertahanan kian kokoh, dan kami mampu menguasai jalannya pertandingan," katanya juga.
"Kami punya sejumlah peluang dan para striker berpeluang mencetak gol. Fernando (Torres) tampil baik dan saya berterimakasih kepada dia, utamanya ketika dia menempati posisi sebagai penyerang. Setiap orang berharap striker mampu mencetak gol. Dan ia telah berbuat banyak bagi tim," katanya.(Antara/msb)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel