PM India Bujuk Serikat Pekerja Batalkan Mogok Massal

Bisnis.com,18 Feb 2013, 07:44 WIB
Penulis: Yusran Yunus

NEW DELHI-Perdana Menteri India Manmohan Singh, Ahad (17/2), menyeru serikat pekerja pusat agar membatalkan pemogokan umum yang diserukan di seluruh negeri itu mulai 20 Februari.

Sebanyak 11 serikat pekerja di India memprotes ‘tak-adanya tindakan’ pemerintah mengenai kenaikan harga, penarikan investasi di sektor masyarakat dan pelanggaran yang diduga dilakukan terhadap peraturan ketenagakerjaan.

“Saya menyeru serikat pekerja sentral untuk mencabut seruan mereka bagi pemogokan umum di seluruh negeri pada 20 dan 21 Februari. Pemogokan semacam itu akan mengarah kepada kerugian terhindarkan pada ekonomi kota dan ketidaknyamanan masyarakat akibat terjadinya gangguan layanan,” kata Singh di dalam satu pernyataan.

Dia mengemukakan dirinya berencana melakukan pembahasan dengan menteri senior kabinetnya dan optimistis proses tersebut akan menghasilkan jalur tindakan yang bisa diterima oleh kedua pihak yakni serikat pekerja dan pemerintah.

Angka inflasi di India mencapai 10% dan pemerintah telah menaikkan harga bensin dan bahan bakar diesel beberapa kali selama satu tahun terakhir.(antara/xinhua/oana/yus)
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Others
Terkini