Harga Emas Antam Turun Rp2.000/gram

Bisnis.com,28 Feb 2013, 08:59 WIB
Penulis: Achmad Aris

JAKARTA—Harga emas ritel di Tanah Air hari ini, Kamis (28/2), turun Rp2.000/gram untuk harga jual sedangkan untuk harga buyback turun Rp6.000/gram, jika mengacu kepada harga emas yang ditetapkan PT Aneka Tambang  (Antam).

 

Daftar harga yang dirilis BUMN tambang tersebut pukul 8:49 WIB menyebutkan harga emas dipatok Rp531.000—Rp570.200/gram. Level harga Rp531.000 untuk pembelian emas batangan berukuran 250 gram, sedangkan Rp570.200 untuk emas batangan 1 gram.

 

Adapun untuk harga buyback (beli kembali)  Antam mematok harga Rp497.000/gram untuk setiap produk emas batangan bersertifikat resmi  PT Aneka Tambang.

 

Jika dibandingkan dengan harga transaksi Rabu (27/2), harga jual emas Antam hari ini kompak turun Rp2.000/gram untuk harga jual dan turun Rp6.000/gram untuk harga buyback.

 

Sementara itu di bursa emas global, indeks Comex Gold Bloomberg—yang mengacu ke bursa komoditas New York— menunjukkan harga emas menguat ke level US$1.597,60/ounce setelah sempat terkoreksi di bawah level US$1.600/ounce.

 

Harga emas berjangka dunia itu menguat sebesar US$0,05 ke level US$51,36/gram pada pukul 20.35 waktu New York atau 8.35 WIB.

 

Jika dikonversikan ke kurs tengah Bank Indonesia Rabu (27/2/2013) sebesar Rp9.684/US$1, maka harga emas tersebut naik Rp484/gram ke level Rp497.370/gram.

 

Harga emas (gram) Kamis 28 Februari 2013

WIB

Acuan

Perubahan

Harga

8:49

Jual Antam

-Rp2.000

Rp531.000-Rp570.200

8:49

Buyback Antam

-Rp6.000

Rp497.000

8:35

Comex Gold

+US$0,05

US$51,36

Sumber: Antam & Bloomberg

Harga Jual emas Antam Kamis 28 Februari 2013

Gram

Harga (Rp)

Harga/

gram (Rp)

250

132.750.000

531.000

100

53.140.000

531.400

50

26.595.000

531.900

25

13.330.000

533.200

10

5.362.000

536.200

5

2.701.500

540.300

4

2.160.800

540.200

3

1.630.600

543.533

2.5

1.365.500

546.200

2

1.100.400

550.200

1

570.200

570.200

Sumber: Antam

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Others
Terkini