BISNIS.COM, JAKARTA -- Pemerintah telah merampungkan pembangunan jembatan Darurat Cilaki senilai Rp3,8 miliar di Desa Sukanegara, Kecamatan Muncang, Kabupaten Lebak, Banten, mengingat pentingnya jembatan tersebut bagi aktivitas masyarakat sekitar.
Jembatan tersebut merupakan jembatan pengganti dari jembatan gantung Babakan Padik yang sempat terputus sebelumnya.
Kepala Satuan Kerja Wilayah I Banten, Balai Pelaksana Jalan Nasional IV Puput Setia Nugroho mengatakan putusnya jembatan gantung tersebut diakibatkan banjir besar yang terjadi pada awal tahun lalu yang berdampak langsung pada aktivitas masyarakat dua kecamatan yaitu Muncang dan Sajira.
"Kedua kecamatan tersebut terhubung oleh jembatan tersebut, sehingga kegiatan masyarakat sangat terganggu," katanya dalam keterangan tertulis, Rabu (20/3/2013).
Sebagai gantinya, lanjut Puput, pihaknya membangun kembali jembatan tersebut meskipun desainnya berubah.
"Pada awalnya kami berencana membangun kembali jembatan gantung, tetapi karena keterbatasan lahan, kami ganti desainnya menjadi jembatan bailey,” jelasnya.
Konstruksi jembatan tersembut berlangsung dari Oktober 2012 - Desember 2012 meskipun seharusnya oembangunan tersebut merupakan tugas dan kewenangan Pemerintah Kabupaten Lebak.
Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Wakil Menteri PU Hermanto Dardak menyampaikan pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memutuskan menangani langsung jembatan pengganti dari jembatan Babakan Padik, meskipun sebenarnya hal tersebut menjadi
“Pemerintah memprioritaskan pembangunan jembatan pengganti karena menyadari pentingnya akses tersebut dalam mendukung kegiatan masyarakat sehari-hari,” katanya.
Pemerintah mengharapkan jembatan sepanjang 42 meter dapat meningkatkan aksesibilitas masyarakat sekitar.
“Dengan lebar 4 meter, jembatan ini bisa digunakan untuk orang hingga kendaraan kecil dengan batas bobot sampai 3,5 ton,” jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel