BISNIS.COM, JAKARTA - Presiden Bangladesh Zillur Rahman yang meninggal dunia Rabu (20/3/2013) di Singapura dikenal sebagai tokoh politik terkemuka yang kerap keluar masuk penjara.
Seperti yang dilansir di BBC News, dalam kiprahnya berpolitik, Zillur merupakan tokoh pendukung partai Liga Rakyat atau Liga Awami di Bangladesh.
Saat perang pembebasan Bangladesh dari Pakistan pada 1971, Zillur pernah dijatuhi hukuman penjara selama 20 tahun kemudian dihukum 4 tahun penjara setelah pemerintahan presiden pertama Bangladesh Sheikh Mujibur Rahman pada 1975. Zillur juga dikenal memiliki kedekatan dengan presiden pertama Bangladesh.
Pada 1986 ketika menjadi pemimpin partai Liga Rakyat atai Liga Awami, dia kembali dijebloskan penjara. Zillur pun akhirnya dipilih menjadi Presiden Bangladesh oleh parlemen pada Februari 2009.
Presiden Bangladesh Zillur Rahman dikabarkan meninggal dunia pada Rabu (20/3/2013) di Mount Elizabeth Hospital Singapura. Sebelumnya, kesehatan Zillur sempat memburuk sehingga langsung diterbangkan ke Singapura pada 10 Maret lalu.
Presiden yang tutup usia pada 85 tahun itu meninggal karena kompilasi penyakit ginjal dan pernapasan. (Antara/BBC/faa)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel