BISNIS.COM JAKARTA -- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta siap membeli properti di sekitar jalan Fatmawati bila para pemilik khawatir dengan turunnya harga akibat dilalui jalur layang atau elevated mass rapid transit (MRT).
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama mengatakan di seluruh dunia kawasan yang dekat dengan jalur MRT harga propertinya justru akan semakin meningkat.
"Di seluruh dunia namanya MRT lewat pasti mahal propertinya. Kalau mereka takut nilai propertinya akan turun, kami tawarkan saja mumpung sekarang masih tinggi, anda jual kami beli," ujar Ahok di Balai Kota DKI, Senin (6/5).
Ahok menambahkan bahwa dengan adanya protes dari beberapa warga tidak akan menghentikan proses pengerjaan seperti nasib monorel. Dia juga memastikan proyek MRT sudah siap semua termasuk dananya.
Sebagaimana diketahui, belasan masyarakat Fatmawati, Cipete menolaj pembangunan jalur layang dari Lebak Bulus sampai Sisingamangaraja. Mereka menilai jalur tersebut tidak efisien karena mengurangi ruas jalan sehingga semakin macet parah.
Selain itu pembangunan jalur layang juga berpotensi menciptakan masalah sosial, munculnya kawasan kumuh serta memperburuk penataan kota.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel