MENTERI KEUANGAN: Dilantik Besok, Pengganti Agus Marto Disebut dari Kalangan Birokrat

Bisnis.com,13 Mei 2013, 11:11 WIB
Penulis: Demis Rizky Gosta

BISNIS.COM, JAKARTA--Menko Perekonomian Hatta Rajasa menyatakan menteri keuangan baru yang rencananya dilantik besok adalah laki-laki yang sudah berada di jajaran pemerintahan.
 
Selain itu, Hatta yang saat ini merupakan pejabat sementara menteri keuangan menggantikan Agus Martowardojo memastikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tidak akan menunjuk tokoh dari partai politik.
 
Pernyataan tersebut memperkuat wacana penunjukkan Chatib Basri yang sekarang mengepalai Badan Koordinasi Penanaman Modal sebagai menteri keuangan definitif.
 
“Laki-laki”, kata Hatta ketika ditanya wartawan mengenai jenis kelamin menteri keuangan yang baru. "Dari kalangan kita juga, yang pasti tidak dari parpol," tambahnya, Senin (13/5/2013).

Nama lain yang memenuhi kriteria adalah Menteri Perdagangan Gita Wirjawan.

Selain Chatib dan Gita, nama yang sering disebut sebagai pengganti Agus yang mulai 22 Mei 2013 nanti menjabat Gubernur Bank Indonesia adalah Wakil Menteri Keuangan Anny Ratnawati, Wakil Menteri Keuangan Mahendra Siregar, dan Gubernur BI saat ini Darmin Nasution.
 
“"Menkeu besok dilantik. Selasa ini, pokoknya besok,” papar Hatta.
 
Namun, dia dan Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha masih menolak mengkonfirmasi nama menteri keuangan yang baru.
 
Julian hanya mau mengatakan kalau Presiden berencana mengangkat menteri keuangan yang baru pada bulan  ini.
 
“Tetapi yang pasti pergantian menteri keuangan dan pelantikannya akan dilakukan dalam waktu dekat, dalam bulan ini,” katanya.
 
Adapun Hatta hanya bersedia membantah berita yang malam tadi mengenai penunjukkan Drajad Wibowo sebagai menteri keuangan.
 
“Drajad Wibowo mau jadi menkeu itu tidak betul. Mas Drajad sekarang sedang tugas di Eropa dan Presiden sudah menetapkan dalam minggu ini akan segera melantik menkeu baru,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Yoseph Pencawan - nonaktif
Terkini