BINA MARGA JATENG: Jalur Pantura Timur Siap Dilalui JelangLebaran

Bisnis.com,25 Jun 2013, 18:10 WIB
Penulis: Puput Ady Sukarno

BISNIS.COM, SEMARANG - Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Tengah menjamin bahwa jalur Pantura Timur sudah siap dilalui untuk arus mudik maupun arus balik saat Lebaran mendatang, mengingat kondisinya sudah cukup bagus dan lebar.

Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Tengah, Bambang Nugroho mengatakan jalur Pantura Timur meliputi Rembang-Pati-Kudus-Demak siap digunakan untuk arus pemudik yang pulang kampung halaman saat Lebaran 2013.

"Berdasarkan hasil pantauan, jalur mudik di empat kabupaten itu, kami menjamin pemudik dari arah Surabaya masuk ke Rembang, dipastikan tidak akan mengalami hambatan berarti, kondisi jalan cukup bagus dan lebar," tuturnya, Selasa (25/6/2013).

Sementara itu, sejumlah jalur alternatif guna mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas juga siap untuk dilalui, seperti di Jalur Pati-Gabus-Winong-Jakenan-Jaken-Batangan.

Bambang melanjutkan untuk jalur di wilayah Kudus sedang pengerjaan betonisasi pada titik jalur lingkar Kecamatan Jati, dekat Terminal Kudus. Betonisasi diperkirakan selesai sebelum Lebaran.

“Sedangkan jalur mudik di wilayah Kabupaten Demak juga sedang dalam tahap pengaspalan, guna mengganti aspal yang sudah terkelupas, akibat diguyur hujan terus menerus beberapa Minggu belakangan ini," tuturnya.

Dia mengatakan kondisi yang sama juga ada di jalur Selatan. "Untuk jalur Selatan, saat ini sedang dilakukan perbaikan, namun hanya pada satu sisi lajur, agar tidak mengganggu kenyamanan para pengendara yang melintas," ujarnya.

Menurutnya, proses perbaikan jalan beyonisasi pada satu sisi lajur tersebut, terjadi di jalur Semarang menuju Bawen, Secang dan Magelang.

Sementara itu, untuk jalan tol Semarang-Solo ruas Ungaran-Bawen yang saat ini sedang dalam tahap pengerjaan, akan dikebut agar dapat digunakan arus mudik pada Lebaran tahun ini, meskipun belum tentu akan maksimal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fatkhul Maskur
Terkini