Kamus Ekonomi: Apa Sih Arti Depresiasi?

Bisnis.com,16 Jul 2013, 11:36 WIB
Penulis:

Bisnis.com, JAKARTA—Depresiasi rupiah terhadap dolar AS akhir-akhir ini memunculkan kekhawatiran terhadap kondisi perekonomian nasional.

Rupiah yang terus melemah bisa berdampak buruk terhadap kinerja dunia usaha yang telah membuat perencanaan dengan patokan nilai tukar tertentui. Pelaku industri, misalnya, harus membeli bahan baku impor yang dibayar dengan dolar AS dengan menukarkan rupiah lebih banyak.

Sebaliknya, ada juga pihak yang diuntungkan oleh depresiasi rupiah, di antaranya eksportir. Dolar AS yang mereka peroleh dari hasil ekspor bisa ditukar dengan rupiah dengan jumlah lebih banyak ketika terjadi depresiasi.

Sebenarnya apa sih pengertian depresiasi menurut ilmu akuntansi? Berdasarkan pernyataan dalam Akuntansi Keuangan Nomor 16 (revisi 2007), Ikatan Akuntan Indonesia, per 1 Juli 2009, Jakarta: Salemba Empat, hal. 16.2, depresiasi atau penyusutan alokasi sistematis jumlah yang dapat disusutkan dari suatu aset selama umur manfaatnya.

Penyusutan juga diartikan sebagai proses penyisihan sejumlah uang (biaya) atas harta/aset yang dipakai untuk menghasilkan pendapatan, atau sejumlah biaya yang dikumpulkan dalam periode tertentu terhadap harta/aset yang dipakai dalam proses untuk mendapatkan pendapatan, akan tetapi ini bukan berarti pengumpulan sejumlah dana untuk mengganti aset.

Penerapan depresiasi akan memengaruhi laporan keuangan, termasuk penghasilan kena pajak suatu perusahaan. Metode yang paling mudah dan paling sering digunakan untuk menghitung penyusutan adalah penyusutan garis lurus (straight-line depreciation). Ada pula metode penghitungan lain yang bisa juga digunakan, seperti metode penyusutan dipercepat, penyusutan jumlah angka tahun, dan saldo menurun ganda.

Beberapa pengertian dari depresiasi adalah sebagai berikut:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor:
Terkini