Bisnis.com, JAKARTA - Meskipun menetapkan target yang cukup tinggi dalam layanan transfer uang elektronik lintas operator seluler, namun realisasi hingga menjelang lebaran tidak sampai 1%.
Data Bank Indonesia (BI) menyebutkan layanan transfer uang elektronik (e-money) person to person lintas operator seluler sejak dimulai pada Mei lalu mencapai 218 transaksi dengan nominal Rp6,27 juta.
Padahal Deputi Gubernur BI Ronald Waas menyampaikan target layanan ini selama 2013 sebanyak 50.000 transaksi dengan nilai sedikitnya Rp1 miliar. Dengan demikian, realisasi layanan ini belum sampai 1% dari target yang ditetapkan.
Meski demikian, Ronald cukup optimistis terhadap target tersebut, karena potensinya besar. “Hanya tinggal menggerakkan kepercayaan masyarakat untuk mau menggunakan fitur transfer uang elektronik antar pengguna telepon seluler,” ujarnya Selasa (23/7/2013).
Pada Mei lalu, tiga operator seluler telah berkolaborasi dalam layanan transfer e-money lintas penerbit. Kerja sama ini dilaksanakan oleh Telkomesl, Indosat dan XL mulai 15 Mei 2013.
Dengan adanya layanan pengiriman uang elektronik lintas ketiga operator tersebut, maka seluruh pelanggan tiga operator yang berjumlah sekitar 230 juta nomor pelanggan dapat melakukan transaksi pengiriman uang. Contohnya pelanggan Tcash (Telkomsel) dapat melakukan transaksi transfer ke pelanggan XL Tunai (XL) maupun ke pelanggan Dompetku (Indosat), begitupun sebaliknya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel