Konstruksi Hijau Harus Jadi Prioritas

Bisnis.com,20 Agt 2013, 19:19 WIB
Penulis: Oktaviano DB Hana

g-catconstruction.info

Bisnis.com, JAKARTA—Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Hermanto Dardak berharap industri konstruksi Indonesia dapat berkontribusi secara signifikan untuk mengurangi pemanasan global melalui implementasi green construction.

Dia menyebutkan internalisasi dari green concepts dapat dilihat dari tiga perspektif berbeda. Pertama pada proses konstruksi yang biasanya menggunakan energi dalam jumlah yang sangat besar dan juga menghasilkan emisi gas.

“[Pada perspektif ini ] pengembangan green buildings harus dapat menambahkan nilai pada tiap proses selanjutnya. Jadi bagaimana menciptakan rantai nilai yang memberikan keuntungan bagi pengguna dan lingkungan di infrastruktur di sekitarnya,” katanya di Jakarta, Selasa (20/8/2013).

Kedua, jelasnya, internalisasi konsep hijau juga dapat dilihat dari perspektif green components pada pengembangan perkotaan.

“Ini dapat direalisasikan melalui pengembangan 8 urban subsystem, yakni perencanaan perkotaan hijau, ruang terbuka hijau, masyarakat hijau, green waste (limbah hijau), transportasi hijau, green water, energi hijau dan bangunan hijau,” terangnya.

Ketiga, lanjutnya, internalisasi konsep hijau melalui tingkatan dan kharakter spasial, yakni penataan kewilayahan, kota, region, lingkungan tempat tinggal, dan building footprints.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fatkhul Maskur
Terkini