CAR Bank DKI 13%, Butuh Tambahan Modal

Bisnis.com,30 Agt 2013, 23:44 WIB
Penulis: Hedwi Prihatmoko

Bisnis.com, JAKARTA - Bank DKI membutuhkan kondisi permodalan yang sehat sebelum melakukan pengembangan usaha.

Eko Budiwiyono, Direktur Utama Bank DKI, mengatakan kondisi permodalan ini salah satunya dilihat dari sisi rasio kecukupan modal [capital adequacy ratio/CAR]. Menurut standar bank pembangunan daerah (BPD) regional champion, lanjutnya, kebutuhan CAR minimal harus 15%.

Namun saat ini, jelas Eko, CAR Bank DKI baru sekitar 13%. Selain itu, dia juga mengatakan penambahan modal diperlukan Bank DKI untuk menaikkan levelnya dari saat ini yang masih di buku II ke buku III. Untuk masuk ke dalam level buku III, dibutuhkan ketersediaan modal inti Rp5-30 triliun.

“Yang dibutuhkan kami itu untuk memenuhi standar CAR, karena itu salah satu ukuran kesehatan bank,” ujarnya di DPRD DKI Jakarta, Jumat (30/8).

Eko mengatakan jika CAR yang ideal bisa terpenuhi, Bank DKI berencana untuk melakukan berbagai ekspansi, antara lain peningkatan jumlah penyaluran kredit, perluasan jaringan, pengembangan produk perbankan, dan penerapan branchless banking.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Sepudin Zuhri
Terkini