BRI Demo Layanan Microfinance di APEC

Bisnis.com,06 Sep 2013, 08:13 WIB
Penulis: Giras Pasopati

Bisnis.com, DENPASAR—Adanya perhelatan Asia Pacific Economy Cooperation (APEC) yang akan digelar di Bali pada Oktober 2013 mendatang digunakan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) untuk menunjukkan aktifitas layanan microfinance bank tersebut.

“Kami bekerja sama dengan Kementerian Koperasi dan UKM RI, BRI ikut memfasilitasi kegiatan Cultural Visit delegasi APEC Small Medium Enterprises Ministerial and Related Meetings 2013,” ujar Corporate Secretary Perseroan, Muhamad Ali dalam rilis, Jumat (6/9/2013).

Pada kesempatan itu nantinya perseroan akan memperlihatkan kepada delegasi APEC bagaimana BRI mampu memberikan akses layanan perbankan untuk semua jenis nasabah, khususnya nasabah mikro melalui outlet BRI Unit dan Teras BRI.

Sebagaimana diketahui bahwa BRI belum lama ini meraih The Best Microfinance Bank dari The Asian Banker.  Muhamad menjelaskan, selain menikmati demo layanan nasabah di BRI Unit dan Teras BRI, delegasi APEC juga akan diajak untuk berkunjung sekaligus berbelanja di nasabah binaan BRI.

“Melalui kunjungan ke nasabah ini, akan memperlihatkan bagaimana BRI membina dan mendampingi nasabahnya sejak usaha mereka baru berjalan,” ucap Muhamad.

Hingga Juni 2013, BRI telah menyalurkan kredit sebesar Rp391,8 triliun. Dari eksposur itu, kredit BRI didominasi oleh sektor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yakni sebesar Rp286,8 triliun atau lebih dari 80%.

Besarnya penyaluran kredit BRI untuk sektor UMKM ini didukung oleh jumlah jaringan unit kerja BRI yang terus bertambah. Hingga Juni 2013, BRI telah memiliki 9.323 unit kerja dengan didukung oleh 64,222 jaringan e-channel yang tersebar di seluruh pelosok Indonesia dan terkoneksi secara realtime online.

Adapun selain menjadi market leader di sektor kredit UMKM, BRI juga menjadi market leader dalam penyaluran KUR. Hingga Juli 2013, BRI telah menyalurkan KUR kepada 8,4 juta nasabah atau 92,37% dari total nasabah KUR nasional dengan penyaluran sebesar Rp75,98 triliun atau 61,64% dari total KUR nasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ismail Fahmi
Terkini