Pengadaan Obat di Balikpapan Bisa Pakai Skema RFS Lagi

Bisnis.com,22 Sep 2013, 13:39 WIB
Penulis: Rachmad Subiyanto

Bisnis.com, BALIKPAPAN--Pengadaan obat-obatan di delapan Puskesmas di Balikpapan bisa kembali menggunakan skema RFS (Revolving Fund System) karena pelayanan kesehatan masyarakat tersebut telah berbentuk Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Dyah Muryani mengatakan sebelumnya skema pengadaan obat-obatan di Puskesmas tersebut menggunakan proses lelang sesuai dengan yang diatur dalam penggunaan anggaran daerah.

Namun, ada kelemahan dalam skema tersebut karena prosesnya yang panjang rentan menimbulkan terjadinya kekurangan stok atau kelebihan stok obat jenis tertentu karena penggunaan yang tidak sesuai dengan kebutuhan.

"Mulai tahun depan Puskesmas yang sudah BLUD bisa menggunakan skema RFS lagi sehingga penggunaan anggarannya bisa lebih tepat sasaran sesuai kebutuhan masyarakat," ujarnya kepada wartawan, Minggu (22/9/2013).

Skema RFS yakni sistem pengadaan, pemyaluran dan penjualan obat-obatan atau alat kesehatan terpakai habis yang diperlukan oleh pemakai jasa dengan menggunakan dana secara umum langsung. Dyah menyebutkan dengan skema ini pengadaan obat sesuai dengan kebutuhan yang ada di masyarakat.

Adapun untuk Puskesmas yang belum BLUD, skema lelang masih dipergunakan dengan menggunakan kontrak payung. Maksudnya, kontrak yang dipergunakan untuk pengadaan obat dalam jangka waktu setahun tetapi pengambilan obatnya dilakukan beberapa kali dalam setahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ismail Fahmi
Terkini