Bisnis.com, JAKARTA—PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) perlu mewaspadai sentimen publik yang terbentuk di media sosial setelah terjadinya sengketa klaim dengan musisi Ahmad Dhani.
Awesometrics, lembaga monitoring media sosial, mencatat naiknya sentimen negatif terhadap Prudential Indonesia ketika sengketa klaim tersebut mulai diliput oleh media massa pada 16 September 2013.
Selama kurun 3 pekan sejak masalah tersebut muncul di media, tercatat setidaknya 1.020 mentions bernada negatif terhadap Prudential.
Peningkatan mentions negatif terutama terjadi pada 6 Oktober 2013, ketika beredar tulisan berjudul “Awas, Ranjau Asuransi Prudential (Catatan untuk Ahmad Dhani)” yang disebarkan oleh akun @hasanud95620448.
Merebaknya sentimen negatif ini, menurut Awesometrics, dipicu oleh Ahmad Dhani yang mengutarakan rasa kecewanya ke pers bahwa Prudential menolak membayar klaim asuransi biaya perawatan rumah sakit putra bungsunya.
“Pernyataan Ahmad Dhani, yang kemudian disusul oleh niatnya mensomasi dan menuntut Prudential, tampaknya mulai mempengaruhi kepercayaan konsumen. Prudential harus mawas diri,” tulis lembaga monitoring ini dalam laporan yang diterima Bisnis, Senin (7/10).
Sentimen negatif tersebut telah coba dibendung oleh sejumlah akun pribadi milik para agen asuransi Prudential. Di antara akun yang paling aktif membentengi sentimen ini adalah @sinungwiloso1 dan sejumlah akun berseri “LUSCIE”.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel