Bisnis.com, HONG KONG--AIA Group Ltd., perusahaan asuransi terbesar kedua di Asia, mencatatkan perolehan bisnis baru sebesar US$379 juta pada kuartal III/2013, naik 26% dibandingkan perolehan pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Kenaikan ini lebih tinggi dibandingkan dengan perkiraan analis sebesar 20%.
Kinerja AIA terjaga tetap tumbuh di atas 20% di tengah gejolak pasar yang terjadi terkait kebijakan ekonomi di Amerika Serikat. Pertumbuhan terjadi karena grup bisnis ini mampu mempertahankan perolehan premi tetap tinggi.
"Negara-negara yang ekonominya tidak tergantung pada ekspor di wilayah itu tidak terlalu terdampak, terlebih dengan membaiknya pertumbuhan ekonomi di Jepang dan China," ujar pernyataan resmi AIA sebagaimana dikutip Bloomberg, Minggu (20/10/2013)
Kendati demikian, AIA mengakui adanya penurunan nilai bisnis baru yang dibukukan di wilayah Asia Tenggara seiring depresiasi mata uang di negara-negara tersebut.
Perolehan bisnis di Asia Tenggara sangat signifikan terhadap kinerja keseluruhan Grup, sebab kontribusinya mencapai separuh dari seluruh pendapatan bisnis AIA.
Bath Thailand dan Dolar Singapura terdepresiasi lebih dari 1,3% terhadap US$ sepanjang tahun ini. (ra)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel