Jaminan Kesehatan Nasional Dipastikan Berjalan Mulai 1 Januari 2014

Bisnis.com,21 Okt 2013, 20:42 WIB
Penulis: Anggi Oktarinda

Bisnis.com, SUKABUMI - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memastikan penyelenggaraan jaminan kesehatan nasional oleh Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan akan dimulai sesuai dengan jadwal per 1 Januari 2014.

Saat ini, BPJS Kesehatan sedang dalam proses perubahan status dari sebelumnya PT.Askes (Persero).

"Dari laporan yang saya terima, mulai 1 Januari 2014 mendatang, pada tahap awal kita akan memberikan pelayanan kesehatan bagi 140 juta peserta," kata Presiden SBY di Sukabumi, Senin (21/10/2013).

Presiden menjelaskan sebanyak 140 juta peserta tahap awal terdiri dari 86,4 juta peserta limpahan Jamkesmas, 11 juta peserta Jamkesda, 16 juta peserta Askes, 7 juta peserta Jamsostek dan 1,2 juta peserta dari unsur TNI dan Polri.

"Kemudian pada tahap kedua, paling lambat 1 januari 2019, seluruh rakyat Indonesia menjadi peserta BPJS Kesehatan," katanya.

Dia menegaskan pembangunan sektor kesehatan merupakan salah satu prioritas penting dalam agenda nasional.

Pemerintah terus menyempurnakan pengelolaan jaminan kesehatan baik dalam hal penataan maupun luas cakupan pelayanan. Dia ingin masyarakat di seluruh pelosok Tanah Air dapat memperoleh pelayanan kesehatan yang layak dan memadai.

"Tolong diingatkan presiden yang akan datang, jangan lupa bahwa 1 Januari 2019 seluruh rakyat kita bisa mendapatkan bantuan dari jaminan kesehatan," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Yusran Yunus
Terkini