Rupiah Melemah, Analis Bilang Ini Penyebabnya

Bisnis.com,04 Nov 2013, 10:04 WIB
Penulis: Linda Teti Silitonga

Bisnis.com, JAKARTA— PT Monex Investindo Futures menilai investor masih khawatir dengan potensi pengurangan pemberian stimulus bank sentral Amerika Serikat The Federal Reserve, sehingga menjadi sentimen utama penekan rupiah.

Analis dan Periset PT Monex Investindo Futures Zulfirman Basir mengatakan keyakinan investor stimulus bakal dikurangi tahun ini juga menebal setelah ke luarnya data di akhir pekan yang menunjukan berlanjutnya ekspansi sektor manufaktur AS.

Di samping itu, ujarnya, data Indonesia yang dirilis BPS mengisyaratkan masih adanya hambatan bagi kinerja rupiah. Yaitu dengan inflasi yang masih berada di level tinggi, dan neraca perdagangan yang kembali defisit.

“Pada grafik harian, naiknya indikator MACD dan Stochastic dapat menambah tekanan pelemahan bagi rupiah,” kata Zulfirman dalam analisanya hari ini, Senin (4/11/2013).

Berikut sentimen yang menekan nilai tukar rupiah atas dolar AS:

Seperti diketahui mengawali pekan ini, Senin (4/11/2013), nilai tukar rupiah masih ditransaksikan melemah terhadap dolar AS,  Berdasarkan data Bloomberg Dollar Index, rupiah melemah 0,42% ke Rp11.383 per dolar AS pada pukul 08.01 WIB.

 

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Linda Teti Silitonga
Terkini