Bisnis.com, JAKARTA—PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menyatakan peringkat idAA- untuk PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. (BJBR) dengan prospek stabil.
Pada saat yang sama, Pefindo juga menegaskan kembali peringkat idAA- untuk obligasi berkelanjutan VI/2009 dan obligasi VII/2011.
Analis Pefindo Dyah Puspita Rini dan Hendro Utomo menuturkan peringkat ini mencerminkan posisi perusahaan yang kuat dalam industri perbankan, pasar yang captive di Jawa Barat dan Banten, serta permodalan yang baik.
“Namun, peringkat tersebut dibatasi oleh kredit bermasalah yang cukup tinggi dari segmen kredit produktif dan konsentrasi dalam portofolio pendanaan,” ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (5/11/2013).
Bank BJB didirikan pada 1961 sebagai bank pembangunan daerah (BPD). Aktivitas perusahaan terfokus di Jawa Barat dan Banten.
Bank BJB menjadi perusahaan terbuka pada 2010. Per 30 Juni 2013, perusahaan tersebut dimiliki Pemprov Jawa Barat dan kabupaten/kota se-Jawa Barat sebesar 61,9%, Pemprov Banten dan kabupaten/kota se-Banten 13,1%, dan publik 25%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel