Inilah Kata Anas Soal Baju Lengan Panjang Ibas yang Bikin Heboh Itu

Bisnis.com,06 Nov 2013, 20:53 WIB
Penulis: Saeno
Karikatur Ibas Yudhoyono

Bisnis.com, JAKARTA – Soal baju lengan panjang Ibas ternyata jadi cerita yang panjang. Itu lantaran jawaban sang Bunda, Ibu Ani Yudhoyono, menuai komentar banyak di media sosial.

Perkara kebiasaan Ibas alias Edhie Baskoro Yudhoyono berbusana lengan panjang menjadi menu percakapan tersendiri di akun Twitter @anasurbaningrum.

Sebagai orang yang pernah dekat secara struktural dengan Ibas, Anas Urbaningrum menjadi tempat mencari informasi tentang kebiasaan dan alasan Ibas berlengan panjang serta apa yang ada di balik lengan panjang bungsu Presiden SBY itu.

Sebelumnya, perkara kebiasaan Ibas berlengan panjang ini menjadi topik tersendiri di Instagram.

Topik itu kian menghangat terkait jawaban Ibunda Ibas, Ani Yudhoyono, yang balik bertanya dengan kalimat "Ada masalah dengan baju Ibas?"" saat seseorang bertanya tentang kebiasaan anaknya tampil berlengan panjang.

Menurut akun @anasurbaningrum yang dimiliki Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum itu, apa yang dikenakan Ibas adalah cermin dari selera yang bersangkutan.

Dalam hastag #lenganpanjang, Anas menjawab pertanyaan yang ditujukan kepada dirinya tentang kebiasaan Ibas, yang menjadi Sekjen saat Anas memimpin Partai Demokrat.

“Banyak yg tanya saya tentang gaya berbaju Mas Ibas. Saya heran, kok saya jadi sasaran pertanyaan,” ujar Anas dalam kicauannya yang berhastag #lenganpanjang.

Anas menduga, kebiasaan Ibas berlengan panjang itu tak terlepas dari jabatannya sebagai Sekjen Partai Demokrat.

“Saya jadi mengerti alasannya. Mas Ibas salah (satu) Sekjen ketika saya Ketum PD. Bahkan sampai skrg msh Sekjen,” celoteh Anas.

Seingat Anas, Ibas memang suka berbaju lengan panjang. “Buat saya ini biasa saja,” ujarnya.

Selebihnya, Anas mengaku tidak pernah bertanya soal baju Ibas.

“Lengan panjang atau pendek itu urusan selera Mas Ibas sendiri,” papar Anas.

Berikut twit Anas lainnya tentang kebiasaan Ibas berlenganpanjang.

Di Demokrat tdk ada aturan yg melarang pakaian lengan panjang atau menganjurkan lengan pendek.

Saya juga tdk pernah membahas soal lengan baju dengan Mas Ibas. Tidak ada urgensinya.

Mmg kadangkala ajudan Mas Ibas tanya ke staf saya : Ketum pakai baju apa? Mungkin sekedar mencocokkan saja. Biar serasi.

Atas berbagai pertanyaan itu, saya hanya bilang : soal lengan baju kok dibahas dan dipersoalkan.

Lengan baju, warna, model, dll, itu soal selera pemakainya. Rasanya tdk ada perlunya dibahas, apalagi dicurigai.

Kalau Mas Ibas suka dan selalu pakai baju lengan panjang, apa masalahnya? Mungkin krn memang itu kesukaan Mas Ibas.

Kalau saya memang kadang pakai lengan panjang, kadang lengan pendek. Itu selera saya.

Kapan pakai lengan panjang, kapan lengan pendek, ya itu tergantung keadaan.
Ada yg agak usil pertanyaannya. Apakah pernah lihat lengan tangan Mas Ibas? Saya jawab : ah, apa urusannya.

Buat apa saya ngintip lengan tangan sahabat2 saya. Memang saya kurang kerjaan. Banyak urusan lain yg penting.

Jadi, saya tdk pernah membahas soal selera pakaian Mas Ibas. Itu wilayah privasinya yg hrs saya hormati.

Yg pasti, saya mengagumi bahwa Mas Ibas selalu berpakaian bersih, rapi dan modis. Enak dipandang.

Baju partai, batik, pakaian resmi, pakaian kasual, pakaian olahraga, dll dari Mas Ibas, selalu OK punya. Pas.

Jadi, cara dan pilihan berpakaian Mas Ibas itu adalah cermin seleranya. Saya suka dan kagum saja.

Selebihnya, saya tidak tahu. Bagi yg ingin diskusi lbh jauh ttg selera mode pakaiannya, tanya langsung saja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Lahyanto Nadie
Terkini