Bisnis.com, JAKARTA– PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. optimistis dapat meraih laba minimal Rp21,3 triliun pada kinerja 2013 dengan ditopang oleh ekspansi kredit yang tumbuh di atas rerata industri.
Sofyan Basir, Direktur Utama Bank Rakyat Indonesia (BRI), optimistis target pertumbuhan laba pada tahun ini sebesar 15-16% dapat tercapai.
“Laba akhir tahun sesuai target, tidak boleh di bawah itu,” ujarnya, Kamis (21/11/2013).
Dengan target tersebut, maka bank dengan aset terbesar kedua terbesar ini mengharapkan raihan laba sebesar Rp21,3 triliun-Rp21,48 triliun pada tahun ini. Hingga triwulan III/2013, emiten dengan kode BBRI ini telah meraih laba Rp15,2 triliun. naik 17,01% dari tahun lalu.
Namun bila dibandingkan dengan dengan kinerja yang sama tahun sebelumnya, pertumbuhan laba BRI sudah melambat. Pada 2012 lalu, laba bersih BRI tumbuh 22,79% menjadi Rp18,52 triliun.
Perseroan mencatatkan outstanding kredit sebesar Rp413,26 triliun pada akhir September 2013, tumbuh 30% dari tahun sebelummya. Sementara itu dana pihak ketiga tumbuh 21,87% menjadi Rp454,73 triliun.
Pendapatan bunga bersih perseroan tercatat Rp30,3 triliun atau naik sebesar 16,6% dari tahun lalu. Adapun margin bunga bersih masih bertengger di level 8,25% jauh lebih tinggi dari rerata industri yang berada pada level 5,5%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel