Pengesahan APBD 2014 DKI Molor

Bisnis.com,23 Des 2013, 18:04 WIB
Penulis: Akhirul Anwar
/Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA--Ketua DPRD DKI Jakarta Ferrial Sofyan pesimistis pengesahan Raperda APBD 2014 bisa silakukan akhir tahun ini.

"APBD 2014 pasti selesai tapi nggak bisa akhir tahun ini karena pengisian nomenklatur dan kode rekening butuh dua minggu," katanya, Senin (23/12/2013).

Dewan memilih untuk membereskan semua APBD agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari sehingga saat ini belum bisa ditandatangani. "Kita menginginkan saat ketok palu sudah clear," ujarnya.

Seperti diketahui Pemprov DKI Jakarta merencanakan APBD DKI tahun 2014 sebesar Rp69,5 Triliun atau lebih tinggi dibanding tahun 2013 sebesar Rp50,1 Triliun. Anggaran besar tersebut diharapkan bisa diimbang dengan pembangunan yang merata.

Wakil Gubernur DKI Basuki 'Ahok' Tjahaja Purnama tidak mempersoalkan molornya pengesahan APBD 2014 karena pihaknya sudah memprediksi sebelumnya.

Pemprov tetap bisa menggunakan anggaran untuk kegiatan rutin seperti uang makan, dana operasional, Kartu Jakarta Pintar (KJP), Kartu Jakarta Sehat (KJS) asalkan besarannya sama dengan APBD 2013.

"Kita sudah siapkan anggaran rutin yang mendahului. Semua biaya-biaya kita gunakan yang tahun ini, khusus DPRD nggak boleh," ujarnya.

Eksekutif, kata Ahok, punya hak menggunakan APBD 2014 mendahului asalkan jumlahnya sama dengan APBD 2013. Kelemahannya tidak bisa menambah program baru seperti pembangunan infrastruktur.

Untuk kegiatan baru, akan diambilkan dari dana Corporate Social Responsibility (CSR).

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ismail Fahmi
Terkini