Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah akan mengumumkan peserta yang berhak mengikuti tender proyek kerja sama pemerintah swasta (public private partnership/PPP) Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Semarang Barat senilai Rp824 miliar dimulai pada pertengahan tahun ini.
Kepala Badan Kepala Badan Pendukung Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (BPPSPAM) Tamin M. Zakaria Amin mengatakan saat ini pemerintah pusat dan pemerintah daerah selaku Penanggung Jawab Proyek Kerjasama (PJPK) tengah melakukan percepatan tender.
“Pekan ini kami ada rapat lagi di Semarang, bicarakan persiapan tender supaya tidak alot,” katanya saat dihubungi Bisnis, Senin (3/2/2014).
Rapat tersebut, sambungnya, akan dilakukan bersama dengan Badan Perancanaan Pembangunan Nasional (Bapenas) dan Kementerian Dalam Negeri. Adapun penanggung jawab proyek SPAM tersebut yakni Sekretaris Daerah Kota Semarang.
Tercatat sebanyak 31 partisipan telah mengambil dokumen prakualifikasi (PQ) atau biasa disebut Expression of Interest (EoI), yang terdiri dari 22 investor, 7 kontraktor, dan 2 konsultan perencanaan dari berbagai negara.
SPAM Semarang Barat direncanakan memiliki kapasitas 1.050 liter per detik dan menyuplai air hingga 80.000 sambungan rumah yang belum tersambung dengan jaringan air minum milik PDAMD.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel