Bisnis.com, JAKARTA—PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) perusahaan properti dan konstruksi pelat merah bakal membangun terminal batubara di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur senilai Rp2 triliun.
Taufik Hidayat, Corporate Secretary PT PP mengatakan, pihaknya bakal melakukan signing ceremony dengan pihak asing yang bakal menjadi tandem dalam proyek tersebut.
“Untuk lebih detilnya belum bisa saya beberkan lebih lanjut,” ujarnya ketika ditemui di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (21/2/2014).
Dia menambahkan sepanjang Januari 2014 pihaknya telah mendapat kontrak baru senilai Rp930 miliar. Lebih lanjut, saat ini pihaknya sedang memproses finalisasi akuisisi perusahaan alat berat PT Prima Jasa Aldodua.
“Tunggu saja, saat ini sedang memasuki tahap akhir akuisisi 99,99%,” katanya.
Dari sisi kinerja, sepanjang tahun lalu PP berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp420 miliar pada 2013 atau tumbuh 35,85% dibandingkan dengan perolehan laba bersih 2012 sebesar Rp309 miliar.
Kenaikan laba bersih tersebut disebabkan seluruh pilar bisnis perseroan, mulai dari konstruksi, investasi, rekayasa, pengadaan, dan konstruksi (engineering, procurement, and construction/EPC), properti, hingga bisnis pracetak yang masing-masing labanya naik secara signifikan.
Sepanjang tahun lalu, perseroan berhasil membukukan pendapatan usaha sebesar Rp11,65 triliun, atau naik 45,63% dibandingkan dengan 2012 sebesar Rp8 triliun.
Sementara itu, laba usaha PP mencapai Rp1,07 triliun atau atau naik 51% dibandingkan dengan realisasi 2012 sebesar Rp710,82 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel