Bisnis.com, PEKANBARU - Dalam sebulan ke depan wilayah Riau masih akan sulit dikunjungi awan, apalgi hujan.
Tingkat curah hujan di wilayah Provinsi Riau masih akan minim dan cenderung kering dalam sebulan ke depan.
Analis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Stasiun Pekanbaru Ahmad Agus Widodo mengatakan prediksi tersebut juga terjadi pada wilayah yang banyak memiliki jumlah titik api seperti Kabupaten Bengkalis, Kabupaten Siak, dan Kota Dumai.
"Pola angin lebih mengarah ke Selatan dan konvergen di Pulau Jawa, sehingga curah hujan lebih tinggi di sana. Hujan diprediksi akan kembali terjadi pada pertengahan Maret," kata Agus kepada Bisnis, Senin (24/2/2014).
Dia menambahkan tingkat kelembapan udara dalam sebulan ke depan maksimal 96% dan minimal 42%.
Fakta tersebut menunjukkan kondisi udara sangat kering dengan rata-rata hanya 50%-60% pada siang hari.
Padahal, lanjutnya, untuk terjadi pembentukan awan dan hujan diperlukan setidaknya rata-rata kelembapan udara minimal 80%-90%.
Dia menjelaskan kecepatan angin mencapai 5-10 knot atau 10-20 kilometer per jam.
Angin bergerak dari Timur Laut ke Barat Daya menuju Selatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel