Pemilu Belum Usai, PDI-P Sudah Siapkan Kabinet Bayangan

Bisnis.com,28 Feb 2014, 07:15 WIB
Penulis: Yusran Yunus

Bisnis.com, JAKARTA - Seakan sudah di atas angin bakal memenangkan pemilihan umum legislatif dan pemilihan umum presiden, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) telah menyiapkan susunan kabinet.

"Kan namanya kabinet bayangan. Tidak masalah kalau disampaikan," kata Hendrawan Supratikno, sebagaimana dikutip Antara.

Siapa saja nama-nama yang dipercaya menempati pos-pos menteri di kabinet tersebut, inilah nama-namanya:

Nama

Posisi Menteri

Jabatan saat ini  

Hasto Kristianto

Mensesneg/Seskab

Anggota DPR

Arif Wibowo

Menteri Pertanahan/Agraria

Anggota DPR

Sri Adiningsih

Menteri Perdagangan

Dosen UGM

M.Prakosa

Menteri Pertanian & Kehutanan

Anggota DPR

Rohmin Dahuri

Menteri Perikanan & Kelautan

Guru Besar IPB

Maruarar Sirait

Menakertrans

Anggota DPR

Budiman Sudjatmiko

Menpora

Anggota DPR

Arif Budimanta

Menteri Keuangan

Anggota DPR

Tubagus Hasanuddin

Menteri Pertahanan

Anggota DPR

 

"Sedangkan Mbak Puan Maharani masih disimpan sebagai kartu truf yang akan dimainkan kemudian," ujarnya.

Ditanya, apakah nama-nama itu sudah pasti masuk kabinet jika PDI-P menang pileg dan pilpres, Hendrawan yang duduk di Komisi VI DPR itu agak hati-hati menjawab.

Menurutnya, setiap partai politik sudah pasti memiliki tokoh-tokoh yang akan duduk dalam kabinet jika menang pemilu. Golkar juga punya, Gerindra juga punya.

"Saya dengar, kalau Gerindra menang pemilu, Martin Hutabarat akan jadi Menkumham. Demikian juga kalau Golkar menang, Airlangga Hartarto akan masuk jajaran kabinet. PDI-P tentu juga begitu meskipun masih disimpan".

Dia mengemukakan, partai kalau tidak menyiapkan kabinet bayangan, akan terasa aneh karena partai ikut pemilu adalah untuk berkuasa.

"Kabinet PDIP akan mencerminkan nilai-nilai profesionalisme, punya kompetensi, mencerminkan kekompakan dan kebhinnekaan," tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Yusran Yunus
Terkini