Bisnis.com, JAKARTA- Rencana pelaksanaan pelayaran jarak dekat di jalur utara Jawa dan Sumatra, diharapkan dapat dilengkapi dengan sarana transportasi intermoda baik kereta maupun truk.
Sehubungan dengan rencana itu, Direktur Jenderal Perhubungan Laut Bobby Mamahit mengatakan Kemenhub telah mengusahakan persiapan infrastruktur di Pelabuhan Semarang dan Pelabuhan Surabaya. Selanjutnya, pengerjaan akan berlanjut di pesisir Pulau Sumatra.
Namun pelaku usaha logistik yang umumnya masih mengandalkan jalur darat, mengeluhkan penggunaan kapal roro (roll on roll off dan lolo (lif on lift of) terutama karena bertambahnya biaya perjalanan laut.
"Bukan hanya soal BBM dan pemeliharaan yang patut diperhitungkan. Tetapi juga apakah truk yang tidak dipakai di atas kapal itu dikenakan biaya atau tidak," kata Lookman Djaja, pengusaha jasa logistik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel