LMPV Suzuki Ertiga Geser Pamor Daihatsu Xenia.

Bisnis.com,06 Mar 2014, 16:04 WIB
Penulis: Dini Hariyanti
Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA --Low MPV Ertiga dari Suzuki kian memperlihatkan pertumbuhan kinerja penjualan yang baik.

Awal tahun ini, sumbangan terbanyak untuk segmen low MPV selain dari Toyota berasal dari Suzuki dan Daihatsu sejumlah 6.362 unit dan 4.839 unit. Angka tersebut menunjukkan LMPV Suzuki Ertiga perlahan tapi pasti menggeser pamor Daihatsu Xenia.

4-Wheel Marketing & Dealer Network Development Director SIS Davy J. Tuilan memproyeksi penjualan LMPV Ertiga tetap di atas 5.000-an unit.

"Suzuki Ertiga masih seperti biasa, kontribusinya tetap sekitar 35%," ucap Davy kepada Bisnis, Kamis (6/3/2014).

Total penjualan SIS di segmen LMPV sejumlah 6.362 unit berasal dari Ertiga 5.378 unit dan APV 984 unit.

Penjualan Ertiga jelas lebih besar dibandingkan penjualan Xenia dari pabrikan ke diler (wholesales) sejumlah 4.636 unit pada Januari 2014.

Suzuki Indomobil Sales optimistis penjualan LMPV cemerlang sepanjang 2014 mengingat Suzuki baru saja menambah varian Ertiga Sporty pada bulan lalu.

Dimulainya pengiriman produk tersebut pada  pertengahan bulan ini diharapkan bisa mendongkrak kinerja SIS selama Maret 2014.

Kini, total ada 5 varian Ertiga di pasaran , yaitu GA, GL, GX dan Elegant.

Pada tahun lalu SIS merilis 6 produk baru di antaranya Ertiga dengan AC Double Blower pada Januari, Ertiga (A/T) pada Mei, terakhir Ertiga Elegant pada September.

SIS mengaku punya tiga kunci sukses, yakni harga kompetitif, memberi kesempatan calon pembeli untuk mendapatkan kesan langsung terhadap produk Suzuki melalui test drive, dan perluasan jaringan penjualan.

Agen tunggal pemegang merek Suzuki ini selalu memfokuskan program uji berkendara alias test drive untuk produk LMPV Ertiga.

Selama Oktober 2012 – Maret 2013 sekitar 15% penjualan Ertiga bermula dari aktivitas uji berkendara.

Sepanjang tahun lalu Ertiga berkontribusi sekitar 38,6% setara 63.317 unit terhadap total wholesales Suzuki 164.006 unit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Saeno
Terkini