Rute Perintis Palembang-Pagaralam-Bengkulu Belum Beroperasi

Bisnis.com,07 Mar 2014, 16:31 WIB
Penulis: Dinda Wulandari
Sumsel bukan rute perintis Palembang-Pagaralam-Bengkulu

Bisnis.com, PALEMBANG - Rute penerbangan perintis Palembang -- Pagaralam -- Bengkulu dipastikan  segera beroperasional yang ditandai dengan rencana terbang perdana dilakukan pada 13 Maret 2014.

Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi Informatika Sumsel Musni Wijaya mengatakan saat ini pihaknya tinggal menunggu kepastian dari Pemerintah Kota Pagaralam dan Kementerian Perhubungan karena semua perizinan operasional sudah siap.

"Rencananya 13 Maret ini operasional perdana karena  semua perizinan untuk operasionalnya sudah diselesaikan tinggal izin dari pusat dan daerah saja," katanya, Jumat (7/3).

Menurut dia,  kontrak untuk penerbangan perintis sudah diselesaikan oleh pihak terkait. Pemerintah Pusat telah menyetujui memberikan subsidi untuk satu kali penerbangan.

“Sementara Pemkot Pagaralam meminta untuk ada 3 kali penerbangan dalam seminggu,"katanya.

Guna menyiasati hal tersebut, Pemprov Sumsel dan Pemkot Pagaralam akan melakukan sharing dana untuk menutupi subsidi dua penerbangan lagi.

"Kita sedang bahas berapa sharing yang akan dilakukan karena ini penting untuk pelayanan terhadap masyarakat,"ujarnya.

Pesawat yang akan menjadi operator penerbangan itu adalah Susi Air. Pesawat tersebut akan memiliki kapasitas sekitar 20 seat untuk sekali penerbangan.

Dia mengemukakan rute perintis ini akan berdampak positif untuk kemajuan wisata di Pagaralam  yang terkenal dengan wisata alamnya.

Untuk menunjang operasional ini, rencananya tahun depan pemerintah pusat juga akan memberikan dana bantuan untuk pengembangan dan penambahan fasilitas penunjang di Bandara Atut Bungsu yang belum terselesaikan.

Musni menambahkan pemerintah juga tengah melakukan penjajakan dengan para maskapai penerbangan untuk operasional bandara lain di Sumsel, seperti Bandara Silampari di Kota Lubuk Linggau.

Khusus untuk lapangan terbang yang berada di Kabupaten Musi Banyuasin, lanjut dia, pihaknya lebih mendorong kepada pemerintah pusat agar memberikan izin untuk mendirikan sekolah penerbangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Martin Sihombing
Terkini