Mau Sukses Jual Furnitur? Ikut Pameran Saja

Bisnis.com,18 Mar 2014, 11:19 WIB
Penulis: Feni Freycinetia Fitriani

Bisnis.com, JAKARTA - Kombinasi antara material kayu bekas dan desain modern ternyata bisa menghasilkan furnitur berkelas dengan nilai jual tinggi. Oleh karena itu, pelaku usaha di bisnis ini berpacu untuk memproduksi beragam kreasi furnitur dan mempromosikannya ke konsumen.

Irianto, pemilik Cipta Graha Art, mengaku media paling efektif untuk memasarkan produknya adalah dengan mengikuti pameran. Lebih lanjut, dengan ikut pameran dia bisa memperlihatkan koleksi terbaru dan menjaring buyer-buyer yang potensial. “Target saya di pameran bukan mencari konsumen ritel, tetapi buyer yang mau beli dalam jumlah besar.”

Selain mengikuti pameran furnitur di dalam negeri, Irianto juga sering ‘menjemput bola’ dengan membuka booth di ajang pameran di luar negeri, misalnya Jerman, Prancis, dan Belanda.

Irianto dan Suwartini mengatakan pasar furnitur dari kayu bekas makin meluas. Apalagi kini sudah banyak masyarakat lokal yang menyukai desain mebel daur ulang yang antik. Menurut Suwartini, dulu orang lokal tidak suka dengan furnitur ini. Namun, kini banyak masyarakat kelas menengah di Indonesia yang melirik mebel kayu bekas. “Untuk orang lokal, permintaan datang dari konsumen ritel ataupun para pemilik café atau restoran,” kata Suwartini.

Ketika ditanya soal kompetisi, Irianto mengaku persaingan di bisnis furnitur tak terlalu ketat. Hal ini karena masing-masing pelaku usaha menawarkan desain dan konsep furnitur yang berbeda. “Peluang di bisnis furnitur kayu bekas, khususnya pasar ekspor, terbuka lebar. Makanya, pelaku usaha dituntut untuk melahirkan desain-desain inovatif yang sesuai perkembangan tren dan keinginan buyer.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Martin Sihombing
Terkini