Minyak WTI Melemah, Isyaratkan Rapuhnya Momentum Kenaikan

Bisnis.com,25 Mar 2014, 13:12 WIB
Penulis: Linda Teti Silitonga
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA— Harga minyak mentah WTI di bursa New York Mercantile Exchange (Nymex) bergerak melemah siang ini.

“Kesulitan minyak mencatatkan level penutupan harian di atas MA200 (100.40) dapat mengisyaratkan rapuhnya momentum kenaikan,” kata Analis PT Monex Investindo Futures Zulfirman Basir dalam risetnya yang diterima hari ini, Selasa (25/3/2014).

Dia mengemukakan pada grafik harian, naiknya indikator Stochastic dan ke luarnya minyak dari channel bearish dapat memberikan tenaga kenaikan. Namun, kesulitan minyak mencatatkan level penutupan harian di atas  MA200 (100.40).

Terbentuknya candle stick “pin”, tambahnya, juga dapat memberikan tekanan penurunan.

“Sentimen cukup mixed dan ini mungkin dapat mendorong  pergerakan sideways seiring minyak terperangkap di antara MA 100 dengan MA 200, dan mendatarnya indikator MACD,” kata Zulfirman.

Zulfirman mengatakan untuk analisa fundamentalanya, investor menyoroti:

 “Outlook minyak Nymex cukup netral, namun minyak Nymex diprediksi dapat melemah dengan target penurunan US$97,40 dan stop-loss US$100,50,” kata Zulfirman.

Harga minyak WTI di bursa Nymex

Tanggal

US$/barel

Pk. 12.49 WIB (25/3)

99,51 (-0,09%)

Buka (25/3)

99,43 (-0,17%)

24/3

99,60 (+0,14%)

21/3

99,46 (+0,03%)

20/3

99,43 (-0,94%)

19/3

100,37 (+0,67%)

 Sumber: Bloomberg, 2014

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Linda Teti Silitonga
Terkini