The Meridin @Medini Ditawarkan di Indonesia

Bisnis.com,08 Apr 2014, 04:06 WIB
Penulis: Oktaviano DB Hana

Bisnis.com, JAKARTA – Mah Sing Group Berhad, pengembang properti asal Malaysia, menawarkan sejumlah proyek properti menarik kepada investor asal Indonesia.

Head, Singapure Office Mah Sing Group Bhd., Vincent Tan menuturkan proyek unggulan yang ditawarkan kepada pembeli asal Indonesia adalah unit hunian vertikal The Meridin @Medini.

Pengembangan di Iskandar Malaysia (Johor), jelasnya, akan menawarkan unit kondominium hotel (kondotel) dan SOHO (small office home office).

Dia menuturkan unit SOHO ditawarkan mulai dari tipe studio hingga tiga kamar, sedangkan unit kondotel terdiri dari tipe studio, satu dan dua kamar yang fully furnished.

“Unit properti itu ditawarkan dengan kisaran harga RM (Ringgit Malaysia) 350.000-RM800.000,” ujarnya, Senin (7/4/2014).

Berlokasi di jantung Iskandar Malaysia, Johor, jelas Vincent, Medini merupakan zona ekonomi khusus (special economic zone).

Dia mengatakan hanya pada kawasan tersebut pemerintah Malaysia memperbolehkan investor asing untuk membeli properti dengan harga di bawah RM1 juta dan tanpa pajak pertumbuhan (gain tax) untuk pembeli pertama.

Selain itu, lanjutnya, area ini diproyeksikan akan prospektif untuk investasi properti dengan pesatnya pengembangan infrastruktur.

“Ini zona spesial. Pemerintah Malaysia memberikan insentif khusus bagi investor di Medini. Bahkan pemerintah Singapura dan Malaysia akan menjalin joint venture untuk membangun Rail Transit System dari Singapura ke Johor Bahru yang akan beroperasi pada 2018,” imbuh Vincent.

Selain proyek itu, tambah Vincent, pihaknya juga menawarkan hunian vertikal M City di Kuala Lumpur, kawasan terpadu The Loft @Southbay City Di Penang dan Sutera Avenue di Sabah.

Adapun, Mah Sing Group Bhd.akan mengadakan pameran di empat kota, yakni di Jakarta, Medan, Bandung dan Surabaya. Pameran di Jakarta akan diselenggarakan pada 12 dan 13 April 2014.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini